Tangerang - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Banten terus mendukung serta mendorong program “Bersinar” (Bersih Narkoba) dan Zero Halinar (Handphone, Pungli, Narkoba) di jajarannya.
Hal tersebut dibuktikan dengan Inspeksi Mendadak (SIDAK) yang tengah digiatkan ke semua Lapas/Rutan di wilayah Banten. Kali ini, menggandeng Direktorat Keamanan dan Ketertiban Ditjen Pemasyarakatan, sidak dilakukan di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Tangerang, Rabu (25/08) malam.
Dipimpin Koordinator Pencegahan dan Penanggulangan (Sohibur Rahman), Tim Satopspatnal Pemasyarakatan menyisir Blok Kenanga.
Terlihat Kepala Bidang Pelayanan Tahanan, Kesehatan, Rehabilitasi, Pengelolaan Basan Baran dan Keamanan (Achmat Muchlisin) serta Kepala Subbidang Lola Basan Baran dan Keamanan (Teddy Haryanto) turut mengawasi jalannya sidak.
Achmat Muchlisin menyampaikan bahwa sidak ini sebagai bentuk pengawasan, pembinaan dan monitoring pada Lapas Rutan wilayah Banten.
“Bekerjasama dengan Tim Satopspatnal Pemasyarakatan Ditkamtib Ditjen Pemasyarakatan, sidak untuk memastikan program Bersinar dan Zero Halinar di Lapas dan Rutan tetap berjalan,” tuturnya.
Hasilnya, Tim menemukan beberapa benda yang tidak seharusnya berada didalam blok hunian. Petugaspun secara langsung menyita dan selanjutnya mengamankan benda yang berhasil ditemukan.
Hasil razia tersebut dicatat ke dalam berita acara hasil penggeledahan yang ditandatangani oleh Kalapas Perempuan Kelas IIA Tangerang dan diserahkan kepada Ketua Tim Satopspatnal Pas Ditkamtib Ditjenpas.
Atas temuan tersebut, Acmat Muchlisin meminta jajaran Lapas Perempuan Tangerang untuk melakukan pendalaman terhadap hasil temuan razia. Hal tersebut, kata dia, untuk mengantisipasi terhadap kemungkinan masuknya barang-barang terlarang ke dalam Lapas.
“Tingkatkan pengawasan terhadap kemungkinan masuknya barang-barang terlarang ke dalam Lapas. Tentunya, komitmen ini harus didukung dan didorong oleh seluruh jajaran Lapas Perempuan Tangerang”, pungkasnya. (Humas Kemenkumham Banten)