Serang – Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan Hak Asasi Manusia Banten Meidy Firmansyah dalam arahannya memberikan analogi mengenai filosopi biji kopi.
Arahannya ini diberikan pada apel pagi di Lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Banten, Selasa (14/05/2024).
“Pagi ini saya ingin membicarakan mengenai filosopi biji kopi, dari biji kopi yang mulanya keras namun karena diberikan air panas yang mendidih menjadi larut dan menghasilkan kenikmatan yang luar biasa,” ujarnya.
Layaknya biji kopi ini, Meidy menyebut jika sebagai manusia ditimpa cobaan terus-menerus, akan memiliki rasa yang baru dan kemampuan yang baru.
Kopi sendiri menjadi simbol filosopi yang bisa mengajarkan tentang kenikmatan yang sederhana.
Apel pagi turut diikuti Kepala Divisi Pemasyarakatan Jalu Yuswa Panjang, administrator, pengawas, JFT/Pelaksana, serta PPNPN (Humas Kemenkumham Banten)