Tangerang - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahunnya yang ke-57 tahun, Inspektorat Jenderal Kemenkumham menjadikannya sebagai momentum untuk mengevaluasi dan mengapresiasi kinerja yang dilakukan sepanjang tahun.
Hal ini dibuktikan dengan penyelenggaraan Kegiatan Program Dukungan Manajemen Unit Inspektorat Jenderal Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Tahun 2023 secara hybrid, Rabu (08/11/2023).
Mengikuti dari Gedung Asrama Akademi Imigrasi, Tangerang, Kepala Kantor Wilayah Dodot Adikoeswanto, Kepala Divisi Administrasi Nur Azizah Rahmanawati, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Meidy Firmansyah serta Kepala Divisi Pemasyarakatan Jalu Yuswa Panjang.
Dalam laporan penyelenggaraan yang disampaikan Inspektur Jenderal Razilu menyatakan bahwa tahun ini tema yang diusung adalah “Akselerasi Digital, Wujudkan Pengawasan Optimal”.
"Kami mengangkat tema ini untuk memberikan pesan mendalam bahwa insan APIP Kemenkumham mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi informasi dalam meningkatkan kinerja pengawasan," ujar Razilu.
Tak hanya itu, dengan tema ini ingin disampaikan bahwa capaian kinerja kemenkumham dapat dielevasikan pelaksanaannya mulai pengawasan optimal berbasis teknologi informasi.
Sebelum memberikan sambutannya, Wakil Menteri Hukum dan HAM turut terlebih dahulu mengukuhkan Perwakilan Duta Integritas serta memberikan kenang-kenangan kepada 11 Mitra Kerja Inspektorat Jenderal.
Wakil Menteri Hukum dan HAM Edward O.S.Hiaeriej menyatakan bahwa upaya nyata yang dilakukan Inspektorat Jenderal memiliki pengaruh nyata pada prestasi dan capaian kinerja Kemenkumham, yaitu WTP 14 kali, satuan kerja yang meraih predikat WBK/WBBM terus bertambah, serta Penghargaan Kepatuhan Tinggi Standar Pelayaan Publik merupakan peran Itjen dalam perbaikan kinerja Kementerian Hukum dan HAM.
“Lebih lanjut, sebagai Role Model dalam penerapan integritas dan peran aktifnya dalam mengawal integritas di satuan kerja, Inspektorat Jenderal sudah memiliki modal yang cukup kuat,” ujar Eddy.
Menutup sambutannya, Eddy mengingatkan jajaran bahwa kualitasi kerja merupakan hal yang penting tetapi integritas adalah yang utama.
“Untuk memberikan pelayanan yang nyata, saudara harus menambah suatu yang tidak bisa dibeli atau diukur dengan uang dan hal itu adalah ketulusan dan integritas,” tandasnya. (Humas Kemenkumham Banten)