Jakarta – Di era revolusi digital saat ini, Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum menjadi sangat penting dikarenakan dengan memiliki informasi hukum yang tepat dan terupdate dapat memberikan manfaat baik bagi pengambil kebijakan maupun Masyarakat.
Untuk meningkatkan tugas dan fungsi serta kekompakkan dari pengelola JDIH di Lingkungan Kemenkumham, Badan Pemnbinaan Hukum Nasional Kemenkumham menggelar Pertemuan Nasional Pengelola JDIHN dan LDCC Award Tahun 2023 bertempat di Aston Kartika, Kamis (12/10/2023).
Pertemuan nasional dihadiri oleh pengelola JDIH seluruh satuan kerja Kemenkumham di Indonesia. Turut hadir dari Kemenkumham Banten Kepala Kantor Wilayah Dodot Adikoeswanto, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Meidy Firmansyah, Kepala Divisi Administrasi Nur Azizah, pengelola JDIH serta subbagian Penyuluhan Hukum, Bantuan Hukum dan JDIH.
Dibuka langsung oleh Kepala Badan Pembinaan Hukum Nasional Prof. Dr. Widodo Ekatjahjana disampaikan bahwa Menteri Hukum dan HAM Yasonna H.Laoly berpesan bahwa begitu pentingya pusat dokumentasi pada BPHN.
“Para pejabat penyuluh harus mulai menyadari tantangan yang dihadapi dalam perkembangan kecepatan teknologi informasi untuk memberikan penyuluhan hukum dan informasi hukum kepada Masyarakat,” ujar Widodo Ekatjahjana
Widodo Ekatjahjana juga mengajak seluruh peserta untuk bersama-sama dalam memberikan penyuluhan ini yang merupakan tanggungjawab untuk memberikan kesadaran hukum bagi Masyarakat.
“Pada pertemuan nasional ini yang akan menjadi bahan evaluasi dan bahan memberikan masukkan kepada Kemenkumham dalam memberikan penyuluhan hukum,” jelasnya.
Lebih lanjut para peserta akan mendapatkan materi dari nasumber Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Kementerian Komunikasi dan Informatika serta Direktur Kelembagaan Direktorat Kelembagaan, Ditjen Dikti, Kemdikbudristek
Pada sesi kedua dilanjukan dengan pemberian materi dari Plh. Staff Ahli Menteri Dalam Negeri Bidang Hukum dan Kesatuan Bangsa, Praktisi Media Sosial "Wicaksono Ndoro Kakung", serta Deputi V Kepala Staff Kepresidenan (Humas Kemenkumham Banten)