Serang_INFO - Acara Pembukaan Pekan Olahraga dan Seni Narapidana (Porseni) Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Serang dilaksanakan pagi ini di Lapangan Rutan, Kamis(13/04). Acara berjalan aman dan lancar, diikuti oleh 250 orang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Serang dan seluruh pegawai Rutan. Porseni yang dilaksanakan dalam rangka menyambut Hari Bhakti Pemasyarakatan Ke-53, diisi dengan berbagai cabang olahraga yang dipertandingkan antar WBP yaitu futsal, voli, badminton dan catur. Selain olahraga ada juga permainan tradisional yang diperlombakan yaitu “Gobak Sodor”. Gobak Sodor atau Galasin adalah permainan tradisional Nusantara. Permainan ini adalah sebuah permainan grup yang terdiri dari dua grup, di mana masing-masing tim terdiri dari 3 - 5 orang. Inti permainannya adalah menghadang lawan agar tidak bisa lolos melewati garis ke baris terakhir secara bolak-balik, dan untuk meraih kemenangan seluruh anggota grup harus secara lengkap melakukan proses bolak-balik dalam area lapangan yang telah ditentukan.
“Porseni sebagai ajang silaturahmi antar WBP, dengan diadakan perlombaan olahraga yang memeriahkan dalam menyambut Hari Bhakti Pemasyarakatan Ke-53”. Tutur Anton selaku Kepala Rutan (Karutan).
Dalam pembukaan acara Porseni ini, juga dilaksanakan pelantikan Satuan Tugas Pengawasan Internal (Satgas Wasinternal) dan keamanan ketertiban (Satgas Kamtib) yang berperan penting dalam membantu pelaksanaan tugas pengamanan di dalam Rutan. satgas yang diketuai oleh Karutan langsung diharapkan dapat memaksimalkan tugas yang diembannya.
“Satgas diharapkan dapat bekerja maksimal, profesional dan bertanggung jawab dalam menjalankan amanat yang diembannya, dengan melakukan pengawasan melekat baik terhadap pegawai, WBP dan pengunjung sehingga meminimalisir hal-hal yang tidak kita inginkan terjadi di Rutan.", pungkas Anton dalam amanatnya. “Selamat bertanding bagi para WBP, junjung tinggi sportifitas dan keamanan di dalam Rutan tetap kondusif.”, pesan pria Lulusan Akademi Ilmu Pemasyarakatan angkatan XXXV ini, dalam mengakhiri sambutannya.
Kontributor : Rachmattias Taofik
