Serang – Guna melaksanakan program Penelitian dan Pengembangan Kemenkumham, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Banten melaksanakan kegiatan Rapat Analisis Kebijakan dengan Pemanfaatan Aplikasi Sistem Informasi Penelitian Hukum dan HAM (SIPKUMHAM), Rabu 21 April 2021.
Giat mengangkat 3 tema, antara lain Analisis Kebijakan Pembinaan WBP di Rutan Kelas I Tangerang dalam Pembuatan Sepatu Rutira, Analisis Kebijakan Pengawasan Orang Asing melalui Laporan Pengaduan Masyarakat dan Dampak Perilaku Remaja yang Menyimpang terhadap Ketertiban Umum.
Memberikan sambutannya, Kepala Bidang HAM, Pensra menyampaikan, “Dari kajian-kajian ini diharapkan bukan hanya pendekatan-pendekatan hukum saja, namun juga ada pendekatan Pendidikan. Untuk menekan kenakalan remaja, bisa diberikan kegiatan-kegiatan yang positif, dengan adanya ruang kegiatan positif untuk remaja”
Mengundang Narasumber Sekretaris Prodi Ilmu Hukum Pascasarjana Universitas Sultan Agung Tirtayasa, Fatkhul Muin, menjelaskan hal-hal yang berkaitan dengan riset.
“Dalam sebuah riset dibutuhkan objek yang jelas, objek yang menjadi bahan kajian. Dalam sebuah riset harus adanya keyword. Sebuh riset yang baik yang dimulai dari deduktif-induktif,” Ujar Fatkhul Muin.
SIPKUMHAM atau Sistem Informasi Penelitian Hukum dan HAM merupakan salah satu terobosan digital yang dilakukan Balitbangkumham untuk mendukung perlindungan hukum dan pemajuan HAM. Dengan teknologi ini, aplikasi dapat menjaring ribuan data hukum, HAM dan layanan publik yang terpublikasikan di media online dan media sosial secara realtime. Tidak berhenti disitu, SIPKUMHAM juga mampu mengklasifikasikan berita tersebut dalam isu permasalahan hukum, HAM dan layanan publik.
Dilaksanakan di Ruang Rapat Bidang HAM, kegiatan turut dihadiri Kasubbag Pengkajian, Penelitian dan Pengembangan HAM, Purwawirawati, dan pelaksana pada Bidang HAM serta perwakilan pegawai dari masing-masing Divisi. (Humas Kanwil Banten)
