SERANG – Usai menggelar Rapat Dinas bersama Kepala UPT wilayah Tangerang Raya Kepala Kantor Wilayah, R. Andika Dwi Prasetya bersama Kepala Divisi Pemasyarakatan Marselina Budiningsih lansung menuju Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Banten yang bertempat di serang untuk memimpin Rapat Dinas bersama seluruh Kepala Satuan Kerja Wilayah Serang Raya, Pandeglang, Rangkas Bitung dan Cilegon yang bertempat di Ruang Rapat Kepala Kantor Wilayah Kanwil Banten pada Senin (21/09).
Diawal arahannya Kakanwil R. Andika Dwi Prasetya menyampaikan sebagai bentuk pengendalian keamanan di Lapas dan Rutan diperlukan pengetahuan tentang tugas dan fungsi terkait pengawasan dan juga selalu membagi tugas dan fungsi secara merata kepada seluruh jajaran sehingga pekerjaan dapat berjalan dengan efektif dan efesien.
“Jadilah pengawas yang bijak, awasi segala bentuk aktifitias yang ada di kantor kita jika memang ada yang salah maka segera dikomunikasikan sehingga dapat mengurangi resiko-resiko kemanan yang dapat merugikan instansi kita sendiri, kita semua harus menjaga nama baik instansi Kementerian Hukum dan HAM RI dengan pengawasan yang baik segela jenis gangguan keamanan terutama didalam lapas rutan juga akan mudah teratasi.” Ujar Andika.
Lanjutnya Kakanwil menjelaskan untuk melakukan pemetaan terkait Warga Binaan Pemasyarakatan yang beresiko tinggi,”Untuk mengurangi resiko adanya gangguan keamanan di dalam Lapas dan Rutan lakukanlah pemetaan kepada WBP yang mempunyai resiko tinggi dan diajukan kepada Kepala Divisi Pemasyarakatan untuk diajukan pindah ke Lapas yang tingkat keamanannya lebih tinggi.” Lanjut Andika.
Menanggapi ucapan Kepala Kantor Wilayah, Kepala Divisi Pemasyarakatan Marselina Budiningsih meminta bantuan Kepada Balai Pemasyarakatan yang ada di Banten untuk segera melakukan assement kepada WBP beresiko tinggi. “Sampaikan kepada teman-teman Pembimbing Pemasyarakatan yang di Bapas untuk membantu melakukan pemetaan terhadap WBP beresiko tinggi dan dilakukan assement segera agar bisa kita pindahkan sehingga dapat mengurangi resiko adanya gangguan keamanan.” Ucapnya.
Melanjutkan arahannya Kakanwil menyampaikan untuk terus bersamangat dalam membangun Zona Integritas Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Dari Korupsi Dan Wilayah Birokrasi Bersih Dan Melayani agar target di diberikan oleh Kantor Wilayah dapat terpenuhi.
“Kita Kantor Wilayah sebagai pembina ditargetkan sebesar 70% dari UPT yang diusulkan oleh Tim Penilai Internal untuk mendapatkan predikat WBK/WBBM, maka dari itu saya ingin kepala UPT yang diusulkan jangan sampai ada yang lalai apalagi tidak peduli, harus ikut terjun langsung kelapangan tanyakan permasalahan yang ada, dan saling berkomunikasi dengan baik bersama dengan tim pokjanya agar jika ada permasalahan bisa cepat teratasi.”Ujar Andika.
Lanjutnya,”Manfaatkan sarana prasana yang telah diberikan negara yang mendukung tugas dan fungsi, dan juga segera lengkapi sarpras yang masih kurang sesuai dengan UU No.25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik karena sarana dan prasana menjadi salah satu penilaian satuan kerja untuk mendapatkan gelar WBK/WBBM, jangan patah arang terus semangat untuk mendapatkan gelar WBK/WBBM.” Tegas Andika. (Humas Kanwil Banten)
